Hadis Terlalu Dhoif: Mencari Dunia Dengan Agama
يَخْرُجُ فِي آخِرِ الزَّمَانِ رِجَالٌ يَخْتِلُونَ الدُّنْيَا بِالدِّينِ يَلْبَسُونَ لِلنَّاسِ جُلُودَ الضَّأْنِ مِنَ اللِّينِ، أَلْسِنَتُهُمْ أَحْلَى مِنَ السُّكَّرِ، وَقُلُوبُهُمْ قُلُوبُ الذِّئَابِ، يَقُولُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ: أَبِي يَغْتَرُّونَ، أَمْ عَلَيَّ يَجْتَرِئُونَ؟ فَبِي حَلَفْتُ لَأَبْعَثَنَّ عَلَى أُولَئِكَ مِنْهُمْ فِتْنَةً تَدَعُ الحَلِيمَ مِنْهُمْ حَيْرَانًا
Rasulullah bersabda, “Akan muncul di akhir zaman, manusia-manusia yang mencari dunia dengan agama. Di hadapan manusia mereka memakai baju dari bulu domba untuk memberi kesan kerendahan hati mereka, lisan mereka lebih manis dari gula namun hati mereka adalah hati serigala (sangat suka harta dan kedudukan). Allah berfirman, “Apakah denganKu (kasih dan kesempatan yang Aku berikan) kalian tertipu, ataukah kalian berani kepadaKu. Demi diriKu, Aku bersumpah, Aku akan mengirim bencana antara mereka sendiri yang menjadikan manusia-manusia santun menjadi bingung, sehingga mereka tidak mampu melepaskan diri darinya (bencana)”
- Komentar Al-Albani: Hadis ini Dhoif Jiddan/ Terlalu Dhoif.
- Tidak boleh dibuat hujah dalam apa-apa jua keadaan.
- Illah: Dalam sanad hadis ini terdapat Yahya bin `Ubaidillah bin Mauhib. Imam Az-Zahabi mengatakan dia Dhoif, manakala Imam Ahmad mengatakan hadis daripada ayahnya adalah Munkar.